London Trafalgar Studios menjadi tuan rumah bagi produksi teater pertama yang didanai oleh Bitcoin. Drama ini berjudul Silk Road (Cara Membeli Obat Terlarang Secara Online).
Drama teater yang didanai oleh Bitcoin berfokus mengenai Dark Web yang melakukan transaksi kripto aset.
Acara yang pertama kali dibuat pada tahun 2014 lalu akan tayang perdana pada bulan Agustus tahun ini. Skrip drama teater ini ditulis oleh Alex Oates dan sekaligus menjadi produser pertama yang menerima pendanaan dalam mata uang kripto. Seorang pemilik bitcoin menyumbangkan sejumlah Bitcoinnya empat tahun lalu. Dana sumbangan tersebut memungkinkan Oates untuk memainkan pertunjukan pertamanya di Edinburgh Fringe. Lalu pertunjukan kedua di VAULT Festival.
Tahun 2018 akan menjadi yang pertama kalinya Silk Road (Cara Membeli Obat Terlarang Secara Online) akan bertempat di teater. London Trafalgar Studios akan menjadi tuan rumah produksi yang akan diselenggarakan antara 7 Agustus hingga 1 September. Sama seperti pertunjukan sebelumnya, Dominic Shaw akan menjadi direktor drama teater kali ini.
Cerita ini sendiri didasarkan pada perhatian para technology enthusiast muda dengan penjualan obat terlarang dan gangster. Bruce Blakemore dimainkan oleh Josh Barrow dan dalam usahanya mencari teknologi yang menarik, ia berhasil membuat dirinya dan neneknya masuk ke dunia kriminal.
Menurut Standar, produksi Silk Road (Cara Membeli Obat Terlarang Secara Online) terinspirasi oleh kisah-kisah penjual obat-obatan di dark web yang nyata. Rupanya, Oates telah berusaha untuk mengeksplorasi dampak dari internet yang sepenuhnya tidak terawasi oleh pihak berkepentingan.
Produksi seperti ini menyoroti Bitcoin yang saat ini inovasi keuangan bergerak lebih maju setiap harinya. Mereka sebelumnya telah suka pada The Ellen Gegeneres Show, serta Conan O’Brien dan Seth Meyer yang membicarakan tentang Bitcoin di berbagai acara prime time.
Meskipun tidak ada feedback yang jelek bagi bitcoin pada acara tersebut, acara-acara ini telah melakukan sedikit memperjuangkan inovasi keuangan. Walaupun mereka sering menyebutnya seolah-olah itu terlalu teknis, mustahil untuk dipahami, atau yang biasanya digunakan oleh peretas dan penjahat. Dari deskripsi drama teater Silk Road yang baru, tampaknya ini akan terus menjadi titik inti produksi-produksi selanjutnya.